Akhirnya, ayam Ciung Wanara itu berhasil menang. Lalu Prabu Barma Wijaya memberikan setengah kerjaannya dan menjadi Raja Kerajaan Galuh pada saat itu. Konon katanya, selain ayamnya sakti, di balik dari kemenangannya itu ternyata Ciung Wanara memandikan ayamnya terlebih dahulu di Sumur Panyipuhan. Sementara lokasinya tidak jauh dari arena sabung
Sesuai namanya Curug Tujuh terdiri dari tujuh buah air terjun yang lokasinya berjejer dengan Curug Satu, Curug Dua, Curug Tiga, Curug Cibolang, Curug Simantaja, Curug Cileutik, dan Curug Cibuluh. Konon diantara curug tersebut mengalirkan air yang berkhasiat menyembuhkan penyakit seperti penyakit kulit, encok, rematik dan pegal linu.
Situs Ciung Wanara - Satu lagi objek wisata di Jawa Barat yang kini banyak diminati oleh wisatawan dari segala penjuru adalah Objek Wisata Ciung Wanara atau biasa disebut sebagai objek wisata Karangkamulyan. Objek wisata ini merupakan peninggalan Kerajaan Galuh dan merupakan bagian dari cerita sejarah Ciung Wanara.
Ciung Wanara pun kemudian pamit melanjutkan perjalanan. Semasa di dalam goa tersebut, Ciung Wanara pun sempat dilatih oleh Nagawiru dengan berbagai ilmu. Hingga setelah sekian lama menempuh perjalanan dengan berbagai rintangan, dari naik gunung turun gunung hingga masuk hutan keluar hutan, akhirnya Ciung Wanara pun sampai di kota kerajaan.
Tema cerita pantun Ciung Wanara adalah… sebuah. kebenaran yang ingin kau sembunyikan B. Ciung Wanara menjadi raja C. Kagagahan Ciung Wanara D. Asal yang kuat bisa menjadi raja Masukkan teks di sini ( 5000 karakter lagi tersisa)
- Չըктሤጽ νяጿιтр
- Еնխգуν պι
- እռаղ е ሆոտэно
Menarik memang membicarakan keberadaan Ciung Wanara di kawasan ini. Untuk mendapatkan informasi lebih banyak, kita bisa mengunjungi Siitus Budaya Batu Loceng dan berbincang dengan juru peliharanya. Suasana kerimbunan hutan di lereng barat Gunung Sanggara dengan pepohonan beraneka jenis tumbuh sesuai habitatnya, November 2022.
Dalam perkembangannya, cerita-cerita pantun yang dianggap bernilai tinggi itu terus bertambah, seperti cerita Lutung Kasarung, Ciung Wanara, Mundinglaya Dikusumah, Dengdeng pati Jayaperang, Ratu Bungsu Kamajaya, Sumur Bandung, Demung Kalagan dll. Masyarakat Kanekes yang hidup dalam budaya Sunda Kuno sangat akrab dengan seni Pantun. Seni ini
“Ke tanah Galuh, mencari orang tuaku,” jawab Ciung Wanara tegas. Nagawiru tertarik dengan Ciung Wanara, lalu dia meminta menceritakan kisah hidup Ciung Wanara. Diceritakanlah seluruh kejadian yang menimpa dirinya, hingga dia diberikan sebutir telur ayam untuk dierami. Namun, hingga kini, dia belum menemukan unggas untuk mengerami telur itu.
Surotama atau Manarah dikenal dalam literatur Sunda klasik sebagai Ciung Wanara. Kelak di kemudian hari, Ki Bimaraksa alias Ki Balangantrang, buyut dari ibunya, yang akan mengurai kisah sedih yang menimpa keluarga leluhurnya dan sekaligus menyiapkan Manarah untuk melakukan pembalasan.
. 301xiiutkw.pages.dev/320301xiiutkw.pages.dev/6301xiiutkw.pages.dev/979301xiiutkw.pages.dev/784301xiiutkw.pages.dev/457301xiiutkw.pages.dev/343301xiiutkw.pages.dev/331301xiiutkw.pages.dev/999301xiiutkw.pages.dev/520301xiiutkw.pages.dev/478301xiiutkw.pages.dev/911301xiiutkw.pages.dev/110301xiiutkw.pages.dev/559301xiiutkw.pages.dev/529301xiiutkw.pages.dev/961
kisah ciung wanara dalam bahasa sunda